Pedoman Penyajian Data Numerik dalam Kalimat

Memuat Artikel ....

Hal  terpenting yang harus di perhatikan oleh peneliti setelah melakukan proses pengumpulan dan analisis data adalah proses Penyajian Data. Penyajian data yang baik (khususnya data numerik) memungkinkan transformasi data menjadi informasi yang baik pula serta dapat meningkatkan pemahaman pembaca. 

Berikut ini adalah 15 aturan menyajikan data numerik dalam kalimat pada penelitian kesehatan dan kedokteran yang dapat menjadi pedoman untuk penyusunan laporan hasil penelitian atau publikasi pada jurnal ilmiah. 

 

ATURAN 01 >>

Dalam kalimat, nilai  kurang dari 10 disajikan dalam bentuk kata
  • Pada studi ini, enam subjek penelitian tidak memberikan kembali untuk evaluasi akhir.

ATURAN 02 >>

Dalam kalimat, nilai 10 atau lebih disajikan dalam bentuk angka
  • Sebanyak 135 subjek terlibat dalam penelitian ini.

ATURAN 03 >>

Gunakan kata untuk menjelaskan angka pada awal kalimat atau judul
  • Tiga puluh persen subjek penelitian mengalami hipertensi

ATURAN 04 >>

Angka yang menerangkan fungsi statistika atau matematika ditulis dalam bentuk angka
  • Nilai yang diperoleh dikalikan dengan 3 dan dikonversi menjadi nilai standar

ATURAN 05 >>

Dalam kalimat, jika terdapat nilai dibawah 10 bersamaan dengan nilai lain yang lebih dari 10 disajikan dalam Angka
  • Distribusi jenis kelamin pada penelitian ini adalah 17 perempuan dan 8 laki-laki

ATURAN 06 >>

Gunakan angka 0 sebelum tanda desimal  saat nilai kurang dari 1
  • Nilai p adalah sebesar 0.017

ATURAN 07 >>

Jangan gunakan spasi diantara angka dan tanda persen
  • Secara total, 70% merupakan penderita Gagal Jantung Akut

ATURAN 08 >>

Gunakan satu spasi antara angka dan satuan unitnya
  • Rerata kadar hemoglobin serum  adalah sebesar 11 gr/dL

ATURAN 09 >>

Laporkan persentase menggunakan satu desimal jika besar sampel lebih dari 100
  • Sebanyak 12.4% dari 215 subjek penelitian adalah penderita Gagal Ginjal Kronik

ATURAN 10 >>

Laporkan persentase tanpa desimal jika besar sampe kurang dari 100
  • Dari total 73 subjek penelitian, diketahui sebanyak 18% adalah kelompok lansia

ATURAN 11 >>

Jangan gunakan persentase jika besar sampel kurang dari 20
  • Dari total 15 subjek penelitian, sebanyak 10 orang mengalami Kejang Demam

ATURAN 12 >>

Gunakan kata 'hingga' atau tanda koma (,) untuk menyajikan nilai rentang bukan tanda (-) untuk menghindari kerancuan dengan tanda kurang (minus) 
  • Nilai rata - rata tinggi badan adalah 168 cm (IK 95% 156 hingga 173)
  • Nilai rata - rata berat badan adalah 75 kg (IK 95% 63, 89
  • Nilai median adalah sebesar 0.5 mm (IQR -1.3, 0.4)

ATURAN 13 >>

Nilai p >0.05 disajikan dengan dua desimal
  • Tidak terdapat korelasi antar kelompok (p = 0.34) 

ATURAN 14 >>

Nilai p diantara 0.001 dan 0.05 disajikan dengan tiga desimal
  • Terdapat hubungan antara kebiasaan merokok dan tekanan darah sistolik (p = 0.003)

ATURAN 15 >>

Nilai p dari hasil analisis 0.000 disajikan sebagai <0.0001
  • Penggunaan Asam Valproat terbukti meningkatkan berat badan penderita epilepsi (p< 0.0001)
Tentang Artikel
Kutip Artikel

Pratama, R. (2024). Pedoman Penyajian Data Numerik dalam Kalimat. Medizine [DD/MM/YYYY]

Referensi
  • Barton, B., & Peat, J. (2014)  Medical Statistics: A guide to SPSS, Data Analysis and Critical Apprisal 2nd Ed. Wiley Blackwell  

    Disusun oleh
    Penyunting
    Rovy Pratama
    Terakhir diperbarui:
    Jumat, 18 Oktober 2024
    Artikel Lainnya
    • Medizine Author - Meutia Sara
    Meutia Sara ,
     11 Agustus 2024

    Rahasia Kandungan Alami Cacing Tanah: Potensi manfaat pengobatan Eksim pada anak

    Ekstrak cacing tanah semakin populer dalam penelitian sebagai solusi alami untuk eksim pada anak, menawarkan potensi pengobatan alternatif yang aman dan efektif ...

    • Medizine Author - Rovy Pratama
    Rovy Pratama ,
     12 Maret 2024

    Jenis Data Penelitian Kesehatan

    Mengetahui Jenis Data atau yang juga dikenal sebagai Skala Data merupakan aspek yang fundamental dalam penelitian bidang kesehatan dan kedokteran khususnya digunakan dalam perhitungan besar sampel, uji hipotesis, dan penyajian hasil penelitian untuk selanjutnya dapat di interpretasikan menjadi suatu informasi yang baru.